WABUB PELOPORI GERAKAN MAKAN TEMPE BENGUK

Do you want to share?

Do you like this story?

YOUR GOOGLE ADSENSE CODE HERE (300x250)
YOUR GOOGLE ADSENSE CODE HERE (300x250)
Kota Mungkid, 20/9/2013. Seebagai salah satu upaya  atau alternatif menyediakan makanan bergizi pengganti tempe kedelai, Wakil Bupati Magelang HM Zaenal Arifin SH mempelopori Gerakan makan tempe Benguk.

"Saat ini harga tempe kedelai semakin hari semakin naik dan ketersediaan barangnya pun semakin sulit diperoleh, Oleh karena itu saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Magelang  memberikan apresiasi atas penyelenggaraan gerakan makan tempe benguk” demikian dikatakan wabub dalam sambutanya pada acara  Pembukaan Pelatihan Kualitas dan Tehnis Kemasan Hasil Produksi Pertanian dan Gerakan Makan Tempe Benguk tingkat Kabupaten Magelang yang bertempat di Kantor Badan Pelaksana Penyuluh dan Ketahanan Pangan (BP2KP) Kabupaten Magelang.

Menurut Wabub tanaman benguk banyak dijumpai tumbuh dengan mudah di lingkungan sekitar kita , tempe benguk memiliki rasa dan gizi yang tidak terlalu jauh berbeda dengan tempe kedelai, namun harganya relative lebih murah jika dibandingkan dengan kedelai.

Oleh karena itu dengan adanya gerakan makan tempe benguk ini diharapkan mampu menjawab keprihatinan masyarakat akan makanan tempe, mengingat tempe merupakan  khas kita yang memiliki banyak kelebihan selain kandungan gizi juga rasa yang khas dan enak dengan harga yang cukup terjangkau masyarakat.

“ kita punya ragam makanan warisan nenek moyang yang luar biasa, yang perlu kita bangkitkan kembali sehingga ketergantungan kepada kedelai yang semakin hari makin naik akan dapat terpenuhi dengan alternative bahan lain seperti benguk, koro pedang, lamtoro Dll “ kata Ir.Agus Liem Kepala BP2KP Kabupaten Magelang.

Pemerintah melalui Kementerian Pertanian telah melakukan banyak upaya guna mencukupi kebutuhan kedelai di pasar dalam negeri, baik melalui dukungan di tingkat petani untuk peningkatan produksi maupun ketersediaan stok melalui impor.Namun pada giliranya semua usaha pemerintah  tersebut belum membuahkan hasil sesuai yang diharapkan dan membutuhkan dukungan dari Stakeholder terkait.

Sumber : http://www.magelangkab.go.id



YOU MIGHT ALSO LIKE

Advertisements

YOUR GOOGLE ADSENSE CODE HERE (300x250)

Advertisements

YOUR GOOGLE ADSENSE CODE HERE (300x250)